Saat ini sudah banyak
Negara yang mengadaptasi IFRS sebagai pedoman dalam pelaporan keuangan. Bahkan
ada negara-negara yang telah mengadopsi penuh yaitu menerjemah IFRS sebagai
standar akuntansi di negaranya. Uni Eropa, Hongkong, Australia, Malaysia, dan
Singapura adalah beberapa Negara yang telah mengadopsi IFRS. Untuk dapt menarik
investor asing, Indonesia sebagai bagian dari dunia internasional, mau tidak
mau harus mengikuti perubahan tersebut. Dengan mengikuti IFRS, berarti laporan
keuangan akuntansi Indonesia telah menggunakan bahasa global sehingga mudah
dipahami oleh pasar global. Perusahaan di Indonesia akan lebih mudah dalam
melakukan transaksi lintas negara termasuk merger dan akuisisi.
Minggu, 18 Mei 2014
Selasa, 22 April 2014
Apakah Usaha Kecil dan Menengah (UKM) Perlu Standarisasi Penggunaan IFRS? - Kasus 3
3.A. Pembahasan
3.A.1 Pemahaman
UKM
Usaha Kecil dan Menengah (UKM) merupakan jenis usaha kecil yang memiliki
kekayaan bersih paling banyak Rp 200.000.000 tidak termasuk tanah dan bangunan
tempat usaha. Menurut Keputusan Presiden RI no. 99 tahun 1998 pengertian Usaha
Kecil adalah: “Kegiatan ekonomi rakyat yang berskala kecil dengan bidang usaha
yang secara mayoritas merupakan kegiatan usaha kecil dan perlu dilindungi untuk
mencegah dari persaingan usaha yang tidak sehat.”
Penerapan IFRS di Indonesia - Kasus 2
2.A Pembahasan
Apa
itu IFRS (International Financial Reporting Standards)? International Financial
Reporting Standards (IFRS) adalah standar, interpretasi, dan kerangka yang
diadopsi oleh badan penyusun standar akuntansi internasional yang dikenal
dengan International Accounting Standards Board (IASB). IFRS sendiri telah
diadopsi oleh sebagian besar perusahaan di dunia. Di benua Amerika, hampir
semua negara di Amerika Latin dan Kanada telah mengadopsi IFRS. Di Asia-Oceania,
Australia, Selandia Baru, Korea, Honkong, dan Singapura telah atau akan
mengadopsi IFRS secara penuh. Afrika Selatan dan Israel telah mengadopsi IFRS.
Di Eropa, negara-negara selain Uni Eropa seperti Turki dan Rusia juga telah
mengadopsi IFRS secara penuh. Sebagian besar negara anggota G20 juga merupakan
pengadopsi IFRS.
Langganan:
Postingan (Atom)